Badan Eksekutif Mahasiswa ( BEM ) FISIP menggelar acara puncak Dies Natalis FISIP yang ke-7 pada, Sabtu (10/12/22) kemarin di Pendopo 2 Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes. Acara yang bertajuk FISIP Fest berlangsung meriah dengan dihadiri puluhan mahasiswa dan siswa SMA dan sederajat se-Kabupaten Brebes.

Acara dihadiri Wakil Rektor I dan III, Dekan FISIP, Kaprodi, jajaran dosen, mahasiswa juga alumni serta tamu undangan lainnya. Dalam pembukaannya, secara simbolis dilakukan pemotongan tumpeng sebagai wujud syukur perayaan ulang tahun yang ke-7 oleh Dekan FISIP dan Wakil Rektor.

Pemotongan Tumpeng

Dies Natalis kali ini mengusung tema “Imajinasi Yang Nyata, adalah Mahasiswa”. Kemudian pada acara inti, panitia menggelar seminar dengan pembicara mengundang praktisi Kesenian Kabupaten Brebes, Lukman Suyanto, S.H. dan Dekan FISIP Rifqi Itsnaini Yusuf, S.Hum., M.A. Tema yang diusung, tema seminar yang diambil BEM FISIP Sinergi dan Inovasi dalam Kemajuan ( Apresiasi Seni dalam Menumbuhkan Kreativitas Milenial).

“Generasi ini idealnya memiliki jati diri budaya lokal yang memiliki estetika dan keteguhan terhadap tradisi seperti seni Jawa, Sunda dan lainnya,” kata Lukman dalam seminar.

Selanjutnya Dekan FISIP sekaligus pemateri Rifqi Itsnaini mengatakan generasi milenial tengah mengalami culture cancel. Berbeda dengan era 90an, generasi ini cenderung lebih selektif dihadapkan dengan budaya lokal dibandingkan budaya luar pada segala hal.

“Perlu adanya sinergi antara budaya kesenian yang hadir dari luar dengan tetap melestarikan budaya dari dalam. Namun inovasi dalam mengenalkan budaya lokal juga harus ada agar kreatifitas tidak berhenti,” ujarnya.

Seminar Bersama Praktisi Kesenian dan Dekan FISIP

Sebelum FISIP Fest, ini telah menyelenggarakan beberapa agenda kegiatan kompetisi. Melalui BEM beberapa kompetisi yang telah diselenggarakan di antaranya lomba pidato bahasa Inggris, tari tradisional, dan fotografi yang dikhususkan untuk siswa SMA/SMK sederajat.

Dalam acara tersebut panitia sekaligus membagikan piala kejuaraan kepada para pemenang yang diserahkan resmi oleh Dekan FISIP. Pelaksanaan lomba eksternal ini merupakan salah satu strategi atau upaya untuk memperkenalkan lebih luas Fakultas Ilmu Sosial dan Politik di Universitas Peradaban pada khalayak.

“Ini bagian dari eksistensi kita bahwa di peradaban ada fakultas FISIP juga, sarana eksistensi karena meski sudah 7 tahun keberadaan kita di Universitas Peradaban belum banyak teman-teman SMA dan SMK yang tahu,” jelas Rifqi Itsnaini selaku Dekan FISIP.

Kemeriahan puncak Dies Natalis ke-7 semakin diwarnai dengan suguhan tiga penampilan tari tradisonal. Diantaranya oleh peraih juara satu asal SMAN 1 Paguyangan dan juara tiga asal SMK Al-Huda Bumiayu yang berkesempatan menunjukan bakatnya pada para mahasiswa dan tamu undangan yang hadir dan juga persembahan spesial dari salah satu mahasiswa Hubungan Internasional.

Sebagai closing, speech english yang memukau pun dibawakan oleh sang pemenang juara satu. “Sering-sering adain acara ini, dan pastinya ini bakal bermanfaat banget buat sekolah-sekolah lain. Tetap semangat dan semakin maju,” ungkap Dini, salah satu siswa yang meraih juara satu, dan hadir bahkan tampil asal SMKS Kerabat Kita Bumiayu.

Categories: Berita